Senin, 11 Februari 2013

Hardware Jaringan..



Assalamualaikum Wr.Wb..
Haihai.. ternyata aku ada satu postingan yang terlupa dari blog-nya deanita. Untung aja aku ngecek, kalo nggak?
Okeh..okeh.. judul postingan kali ini adalah “Hardware Jaringan"

Ada banyak sekali Hardware Jaringan untuk Internet. Antara lain:
 

     1. Server - bagian terpenting dari perangkat keras jaringan komputer, server banyak digunakan untuk berbagai fungsi misalnya sebagai webserver,ftp server, untuk tingkat yang lebih tinggi server bisa di modifikasi sampai ke firewall server,proxy server, router (rooting) , bandwidth management dan masih banyak lagi fungsi dari server pada sebuah jaringan komputer. Tetapi fungsi utama dari server adalah mengatur komunikasi data antara sesama client Baik pada file sharing ataupun pembagian koneksi internet.



     2. Client – sama dengan server, komputer client hampir sama dengan server, jika komputer client tidak ada maka secara keseluruhan jaringan komputer tidak akan lengkap. Komputer client adalah komputer yang terhubung dengan server untuk memenuhi kebutuhan tertentu dan umumnya di tetapkan oleh server induk, misalnya pada pengaplikasian perkantoran komputer client digunakan sebagai tempat menginput data untuk kebutuhan server. Jadi secara keseluruhan komputer client yang terhubung bisa di sebut sebagai Workstations.
  
     3. Hub atau Concentrator - perangkat jaringan yang terdiri dari banyak port untuk menghubungkan Node atau titik sehingga membentuk jaringan yang saling terhubung dalam topologi star. Jika jumlah port yang tersedia tidak cukup untuk menghubungkan semua komputer yang akan dihubungkan ke dalam satu jaringan dapat digunakan beberapa hub yang dihubungkan secara up-link.
    Port yang tersedia biasanya sampai 8, 16, 24 atau lebih banyak sesuai kebutuhan Anda. Untuk kecepatan, Anda dapat menggunakan HUB 10 atau Switch 10/100. Sebaiknya menggunakan 10/100 karena dapat digunakan untuk jaringan berkecepatan maksimal 10 atau 100. Hub ada yang mendukung pemggunaan kabel coax yang menukung topologi BUS dan UTP yang mendukung topologi STAR. Namun type terbaru cenderung hanya menyediakan dukungan untuk penggunaan kabel UTP.
 
   
   4.      Switch - alat yang digunakan untuk menghubungkan bebepara LAN yang terpisah serta menyediakan filter paket antar LAN. Switch adalah peralatan multi port, masing-masing dapat mendukung satu workstation, jaringan Ethernet atau jaringan Token Ring. Meskipun terhubung dengan jaringan yang berbeda pada masing-masing port, switch dapat memindahkan paket data antar jaringan apabila diperlukan. Dalam hal ini switch berlaku seperti bridge multi port yang sangat cepat (paket data difilter oleh switch dengan alamat yang dituju).

Switch digunakan untuk meningkatkan kinerja jaringan suatu organisasi dengan cara pembagian jaringan yang besar dalam beberapa jaringan yang lebih kecil, tetapi masih menyediakan interkoneksi yang memadai antar jaringan. Switch meningkatkan kinerja jaringan dengan cara menyediakan dedicated bandwidth pada masing-masing port, tanpa mengganti peralatan yang ada seperti NIC,hub, pengkabelan,router atau bridge yang sudah terpasang. Switch juga dapat mendukung banyak transmisi secara serentak.

 
      5.      Network Interface Cards (NIC) -  NIC atau lancard dalam bahasa indonesia adalah kartu jaringan adalah perangkat keras jaringan komputer yang digunakan untuk menghubungkan antar komputer, NIC secara fisik dibagi menjadi dua yaitu, Lancard internal yang sudah terintegrasi dengan mainboard dan lancard external dalam bentuk terpisah dan dipasang pada PCI slot mainboard. Yang paling penting dari Network Interfaca card adalah terdapat MAC Address sebagai identitas pembeda dari tiap perangkat.


      6. Bridge - sebuah komponen jaringan yang digunakan untuk memperluas jaringan atau membuat sebuah segmen jaringan. Bridge jaringan beroperasi di dalam lapisan data-link pada model OSI. Bridge juga dapat digunakan untuk menggabungkan dua buah media jaringan yang berbeda, seperti halnya antara media kabel Unshielded Twisted-Pair (UTP) dengan kabel serat optik atau dua buah arsitektur jaringan yang berbeda.
 
Sebuah bridge dapat:
- menghubungkan segmen network bersama memfilter traffic dengan
- membaca packet addressnya menghubungkan network yang berbeda
- (Ethernet dan Token Ring) jika level protokol yang lebih tingginya
- sama atau bisa ditranslasikan
Sebuah bridge tidak dapat:
- menentukan jalur mana yang paling efisien untuk mentransmisikan data
- menyediakan fungsi traffic management (melewatkan kemacetan)
Bridge yang terdapat pada suatu jaringan LAN tidak boleh lebih dari 4 buah bridge.


      7.      Router - sebuah alat jaringan komputer yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Proses routing terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti Internet Protocol) dari stack protokol tujuh-lapis OSI.

Router berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router berbeda dengan switch. Switch merupakan penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN).
Secara umum, router dibagi menjadi dua buah jenis, yakni:
• static router (router statis): adalah sebuah router yang memiliki tabel routing statis yang di setting secara manual oleh para administrator jaringan.
• dynamic router (router dinamis): adalah sebuah router yang memiliki dab membuat tabel routing dinamis, dengan mendengarkan lalu lintas jaringan dan juga dengan saling berhubungan dengan router lainnya.

8.      Repeater - salah satu perangkat yang berfungsi untuk memperpanjang rentang jaringan dengan cara memperkuat isyarat electronis. Dengan menggunakan repeater, LAN yang memakai ethernet dapat diperpanjang rentang jaringannya hingga 20 km dengan memasang repeater setiap 2,5 km.

Masih banyak perangkat keras jaringan komputer lainnya yang sering digunakan saat ini, tetapi secara garis besar 8 perangkat keras jaringan komputer di atas sudah bisa mewakili dari beberapa perangkat keras jaringaan lainnya, saat ini perangkat keras jaringan kebanyak di paketkan dalam satu produk sehinggang lebih praktis, misalnya modem biasanya selain berfungsi sebagai modem, juga sudah bisa sebagai hub, router dan terkadang menggunakan akses point sebagai pelempar signal. 

Segini aja ya.. ini pun sudah cukup panjang bagi saya.. Bubuy..
('w')9


0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...